Antara Fakta & Eksperimen

Dijaman sekarang ini, orang-orang lebih banyak memandang orang lain hanya dengan sebelah matanya. Padahal mereka tahu, kalau mereka itu bukan bajak laut yang bisa melihat orang lain dengan sebelah mata. tak terkecuali di negeri ini, masih bauaaanyaak sekali para bajak laut dilingkungan sekitar kita yang menutup sebelah mata untuk orang-orang disekitarnya. entah itu tentang kesenjangan sosial, warna kulit, ideologi dan yang lainnya.   Dalam hal ini kesenjangan sosial lah yang menjadi penyebabnya utamanya, terutama bagi kaum hawa. Coba sekarang sobat lihat dikota-kota metropolitan, cewek-cewek kalau dideketin sama cowok yang berpenampilan pakai dasi, jas, sepatu pantofel terus keluarnya dari mobil (pokoknya keren..dah) pasti langsung nyosor-nyosor kayak bebek baru dapet makan. karena pada dasarnya cewek-cewek dijaman sekarang itu prinsifnya kayak gini "Ah.. bodo amat mau dia baik atau ngga, yang penting dia keren, berduit terus kalau gua jadian sama dia pasti derajat gua bisa keangkat. ga apa-apa deh kalau pun dia udah punya istri atau pacar gua masih rela ko jadi selingkuan atau istri keduanya".   Lain lagi kalau cewek-cewek dideketin sama cowok yang berpenampilan kucel, rambut acak-acakan, terus celana sama bajunya sobek-sobek (pokoknya semerawut..dah) yang ada tu cowok pasti dikatain "Aduh, sorry ya mas. mas itu ga level buat deketin saya. lihat dong penampilan mas kucel ... bla bla bala bla (pokoknya panjang kali lebar)" atau mungkin malah dimaki-maki "Mas itu sadar diri dong. udah pakaian semerawut, kucel, tampang orang miskin terus mau deketin saya ... bla bla bla bla bla (pokoknya nyesek..dah)"   Tulisan diatas buka hanya sekedar opini tapi emang udah pernah dilakukan experiment.